Protokol kesehatan yang kedua adalah pembersihan atau pengeluaran kalau di postingan sebelumnya pembersihan dengan puasa maka kalau konsep kedua dibersihkan dan dibersihkan lagi. Di dalam hadits riwayat Abu Hurairah RA meneyebtukan akan dipesangan oleh kekasihku bahwa beliau menyuruh Abu Hurairah RA untuk sholat Dhuha dan berpuasa tiga hari dalam sebulan pada tanggal 13, 14, dan 15 bulan Islam. Ada yang menarik dari Hadits ini mengatkan untuk berpuasa selama 13, 14 dan 15 dan Barang siapa yag melakukan ijama atau berbekam pada tanggal Tuuh belas atau sembilan belas atau dua puluh satu maka itu akan menyembuhkan.
dr Zaidul Akbar mengataakan setelah di detoksifiaksi dikeluarkan lagi zat-zat yang tidak begitu penting atau zat-zat yang numpuk pada kapiler. Maka ijama (berbekam) atau puasa ini menjadi pilihan utama umat Islam untuk meningkatkan imunitas kita di masa pandemi sekang ini dan ngandalin ijama (berbekam) atau berpuasa itu subhanallah sangat luar biasa. Bayangkan saja jika ngikutin dua hal ini lagi-lagi saya katakan ada yang bisa puasa atau tidak dalam artian jika ada yang mampu untuk berpuasa maka berpuasa aja. senin kami ada ayamul Bidh ada tiga belas, empat belas, lima belas dan di tanggal enam belas istirahat setelah itu dilanjutkan untuk berbekam pada tanggal tujuh belas atau sembilan belas atau duapuluh satu. Bekam itu pengeluaran setelah di bersihkan dengan puasa dengan ibratat kata autoditoks dilanjutkan dengan fase berikutnya yaitu pengeluaran dengan cara ijama (berbekam) bukan cuma sekedar mengeluarkan darah tadi ada mekanisme sistemik yang terjadi pada ijamah yang jika kalau kita pahami ini akan mengobati penyakit yang ada pada tubuh kita.
Nabi Muhammad SAW menjelaskan dalam sebuah hadits mengatakan bahwa Asy-syifa atau penyembuhan itu ada 3, yang pertama minum madu, yang kedua berbekam dan yang terakhir besi panas hadis ini shahih dan dikatakan pilihan dalam kesembuhan itu ada 3 yaitu minum madu, berberkam dan besi panas jelas dr zaidul Akbar
Atau hadits yang lain Nabi berpesan pada kita semua mengatakan bahwa pengobatan yang paling afdhal yang paling baik kalian kerjakan adalah ijamah. MasyaAllah paketnya itu sudah sempurna melakukan pembersihan dengan puasa lalu setelah itu dilakukan pengeluaran melalui berbekam
Baca Juga : https://sehatzaidulakbar.blogspot.com/2021/01/makanan-makanan-terbaik-yang-ada-di-al.html
Dan yang ketiga terkahir itu adalah memasukkan, jadi setelah dibersihkan melalui puasa tadi, dikeluarkan lau dimasukkan makanan yang bermanfaat itu apa? yang telah dijelaskan dalam Al-Quran dan hadits. Ada duapuluh jenis tumbuhan atau tanaman yang bisa kita ambil manfaatnya dan bisa kita konsumsi. Jadi kalau sudah seperti ini kita mulai mikir kenapa di surga ada jahe? kenapa di surga tidak ada sambilotong, kenapa di surga tidak ada kunyit. Maka jahe itu perli dimasukkan ke dalam tubuh karena jahe tersebut merupakan makanan atau minuman penghuni surga.
Kemudian di surga Nabi katakan ada mata air atau sungai yang isinya madu. Jadi madu itu harus perlu dikonsumsi setiap hari. Kemudian ada apa lagi? ada banyak termasuk juga susu, tapi bukan susu dalam kemasan tapi susu yang fresh ada satu yang lagi terakhir itu ada khamr atau sesuatu yang dibuat melalui fermentasi. jelas dr Zaidul Akbar
Nonton juga video youtube dari dr zaidul Akbar di bawah ini
